MENTOK, BANGKA BARAT – Pemerintah Kabupaten Bangka Barat secara resmi memulai tahapan sosialisasi rencana pengerukan alur Pelabuhan Lama Mentok. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat nelayan mengenai rencana revitalisasi pelabuhan yang selama ini mengalami pendangkalan.
Acara ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Bangka Barat, yang menegaskan bahwa proyek ini merupakan langkah strategis untuk memperlancar akses transportasi laut dan meningkatkan taraf ekonomi warga pesisir.
Kehadiran Pejabat dan Instansi Terkait
Sosialisasi ini menjadi momentum koordinasi penting karena dihadiri oleh jajaran pemangku kepentingan, di antaranya:
Kepala Dinas Perikanan Bangka Barat, yang fokus pada dampak kesejahteraan nelayan.
Dinas Pariwisata Bangka Barat, mengingat potensi Pelabuhan Lama sebagai kawasan wisata sejarah dan bahari.
Ketua HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia) Bangka Barat, sebagai perwakilan aspirasi para nelayan.
Sinergi ini juga diperkuat dengan kehadiran personel dari TNI AL, serta jajaran TNI dan Polri, guna memastikan aspek keamanan dan ketertiban selama proses pembangunan berlangsung.
Pengerukan untuk Ekonomi dan Pariwisata
Dalam sambutannya, Bupati menjelaskan bahwa pengerukan ini tidak hanya sekadar teknis pendalaman alur, tetapi memiliki dampak multisektoral.
"Melalui kerja sama dengan Dinas Perikanan dan Pariwisata, kita ingin pelabuhan ini kembali produktif. Nelayan mudah menyandarkan kapal, dan di sisi lain, wajah Pelabuhan Lama Mentok menjadi lebih tertata untuk mendukung sektor pariwisata kita," ungkap wakil bupati
Aspirasi Nelayan Melalui HNSI
Ketua HNSI Bangka Barat yang hadir dalam acara tersebut memberikan apresiasi atas langkah pemerintah yang melibatkan nelayan sejak tahap awal. HNSI berharap pengerukan ini dapat menjadi solusi jangka panjang bagi kendala pendangkalan yang selama ini dikeluhkan oleh masyarakat nelayan di Mentok.
Acara berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab antara pejabat daerah dan nelayan, sebagai bentuk transparansi pemerintah dalam menjalankan program pembangunan daerah.
(red)


Social Header